Ramuan

Translate

Minggu, 11 Desember 2016

-Milad S.C.A.M #2: Rumah Hutan-


19 November 2016, Sabtu, bertepatan dengan hari lahirnya unifikasi grup sepeda Serang-Cilegon-Anyer-Merak atau yang biasa disebut dengan S.C.A.M Facebikers (bukan facebookers loh ya). Pada hari ini S.C.A.M Facebikers merayakan hari jadinya yang ke-2 (milad #2) dengan mengadakan acara gowes menuju Rumah Hutan - Cidampit. Bagi yang belum kenal dengan Rumah Hutan Cidampit di Serang silahkan googling sendiri, hehe.

Acara gowes milad #2 S.C.A.M ini memiliki tema "Jangan sampai ketinggalan..!! Ada doorprizes..!". Tapi bukan itu tema sebenarnya. Tema yang betul adalah "gowes nomer sekian..!! yang penting kumpul, bebiadog, ketawa-ketiwi, selfie". Doorprizes hanya pelengkap acara saja, yang paling penting gowesnya dan kumpul bersama sesuai dengan tema acara kali ini.

Gowes milad kali ini dibagi menjadi 2 rute, onroad dan offroad. Dua orang anggota BAT 45 menjadi marshal (penunjuk jalan sekaligus mengawal peserta) pada acara kali ini, om Dwi yang akan mengawal rute onroad dan om Verys yang akan mengawal rute offroad. Rute onroad melalui jalur Sayabulu - Tugu 45 - Cidampit. Rute onroad ini yang biasanya saya lalui bersama teman-teman BAT 45 bila ingin gowes ke Rumah Hutan melalui jalur tanjakan legendaris - tanjakan 45. Nama grup BAT 45 sendiri berasal dari kata tanjakan 45 meskipun anggota grup ini belum semuanya berhasil lulus dari tanjakan ini, termasuk saya, hohoho. Di acara gowes ini saya dan rombongan BAT 45 (om Verys, om Irfan, om Dedy, om Lukman, om Tomi, dan Ka Ros) memilih rute offroad yang tidak biasa kami lalui. Rute offroad ini melalui Kebon Kacang - Hutan Pereng - Cidampit.

Sebelum acara dimulai para peserta berkumpul di depan pendopo dan melakukan sesi pemotretan.

Acara dimulai pada jam 07.30 dengan keberangkatan pertama untuk rute offroad. Disini kita berpisah dengan om Dwi. Sekitar jam 07.45 rombongan kedua berangkat menuju jalur onroad. Jalur offroad ini dimulai dari pendopo alun-alun dan melalui daerah Kaujon hingga Brimob Serang. Dari perempatan Brimob perjalanan dilanjutkan menuju jalan raya Taktakan hingga daerah Cilowong. Ditengah perjalanan semua peserta berhenti di titik pemberhentian sementara di depan Indomaret pertigaan jalan Umbul Tengah untuk beristirahat sejenak dan menunggu rombongan peserta lainnya yang tertinggal di belakang. Selesai istirahat dan rombongan peserta pun sudah mulai lengkap, perjalanan dilanjutkan kembali menuju tanjakan ringan hingga tanjakan berat dan panjang di daerah Cilowong. Di Cilowong ini terdapat Tempat Pembuangan Sampah terbesar di kota Serang. Rintangan berat pertama yang harus dilalui yaitu saat melewati TPS Cilowong karena kontur jalannya berupa tanjakan berat dan panjang serta adanya aroma tidak sedap yang berasal dari TPS. Setelah melewati TPS beberapa peserta ada yang beristirahat di pinggir jalan untuk memulihkan tenaga dan kembali menghirup udara segar.

Perjalanan dilanjutkan kembali hingga menuju pertigaan pintu masuk hutan Pereng. Disini para peserta kembali beristirahat dengan menyantap gorengan dan melepas dahaga dengan air mineral sebelum masuk ke hutan Pereng. Selesai istirahat peserta mulai melanjutkan kayuhannya menuju ke dalam hutan Pereng. Ada sedikit masalah yang dihadapi oleh marshal kita om Verys. Ban belakang sepeda Dominate kuningnya bocor dan anggota panitia lainnya dengan sigap langsung melakukan pergantian ban dalam.



Masalah pun segera teratasi dan om Verys langsung menyusul ke dalam hutan.

Jalur offroad single track dimulai saat peserta memasuki area hutan Pereng. Peserta kesulitan mengayuh sepedanya karena kondisi tanah yang berlumpur dan banyak sekali genangan air sehingga menyebabkan ban sepeda menjadi licin dan sulit bergerak. Pada kondisi ini disarankan menurunkan posisi seatpost atau jok sepeda agar tidak mudah terjatuh. Pada single track ini terkadang peserta mengantri karena ada beberapa area yang sulit dilewati dan terpaksa harus mendorong sepedanya. Rombongan peserta pun menyempatkan foto bersama di tengah hutan sekaligus beristirahat sejenak.

Rombongan BAT 45 pun berkumpul dan melakukan sesi foto-foto.


Selesai istirahat dan foto-foto, perjalanan pun dilanjutkan kembali.

Kontur permukaan jalan di awal hutan Pereng lebih banyak turunan dan di tengah hutan mulai kembali menanjak dan terdapat beberapa turunan. Saat 3/4 perjalanan om Tomi mendapat masalah dengan joknya. Joknya goyang karena longgar. Untuk mengencangkan joknya diperlukan kunci pas, bukan kunci L ataupun obeng biasa. Peserta lain ataupun panitia yang kami temui tidak ada yang membawa kunci pas. Om Tomi pun melanjutkan perjalanan dengan kondisi jok bergoyang dan terkadang harus dituntun. Kami berdua memutuskan beristirahat sejenak saat bertemu peserta lain yang sedang duduk istirahat dan saya pun mengistirahatkan sepeda saya di pinggir pepohonan serta dedaunan. Saya mendapat kabar dari om Dedy bahwa rombongan terdepan sudah sampai di Rumah Hutan sementara kami masih beristirahat di dalam hutan Pereng.

Sepeda juga butuh istirahat X)
Sementara itu di belahan dunia lain tepatnya di jalur onroad, om Dwi bertugas sebagai marshal tanjakan 45.


Setelah badan kembali bugar, perjalanan kami lanjutkan hingga akhirnya kami tiba di tempat tujuan, Rumah Hutan Cidampit. Saya dan om Tomi ini rombongan BAT 45 terakhir yang tiba di Rumah Hutan, anggota lainnya sudah tiba lebih dulu disini. Saat kami tiba acara pengundian doorprize sudah dimulai. Kami pun segera memasukkan kupon undian ke tempat undian dan langsung bertemu dengan rombongan BAT 45 lainnya. Undian pun terus berlanjut dan saya pun mulai menyantap kudapan yang ada disana, cilok dan sebatok kelapa muda. Saat asik menyantap kelapa muda tiba-tiba nomor undian saya dipanggil. Hari ini, hari pertama kalinya nomor undian saya berhasil mendapatkan doorprize setelah sekian lama mengikuti berbagai acara doorprize yang selalu berujung gagal dipanggil (hiks..hiks). Akhirnya saya pun maju dan mendapatkan 1 buah kaos milad #1 S.C.A.M ukuran XL.


Sebelumnya ada anggota BAT 45 yang sudah dipanggil nomor undiannya. Om Dedy lah yang pertama kali mendapat doorprize berupa tas dari polygon sebelum saya maju.

Saat tiba di tengah teriknya matahari, acara pengundian dihentikan sementara waktu. Acara berlanjut ke syukuran milad #2 dengan pemotongan nasi tumpeng.


Setelah itu dilanjut dengan istirahat makan siang. Makan siang dibagikan di arena badminton dan peserta harus mengambil sendiri makan siangnya. Nasi dibungkus per porsi dan lauknya digelar di nampan seperti prasmanan. Setelah mengambil nasi, para peserta mengantri untuk mengambil lauk yang bervariasi, tergantung selera masing-masing. Ada ayam bakar, ikan bakar, ikan asin, tahu, tempe, lalapan, serta sambal. Acara kali benar-benar sesuai tema "yang penting kumpul, bebiadog, ketawa-ketiwi, selfie", kita semua dari berbagai macam komunitas berkumpul, bebiadog, dan ketawa ketiwi satu sama lain. Tidak lupa dengan tema terakhir, yaitu selfie!!




Dilanjutkan dengan gaya dupak bandrong :D

Dan foto bersama sesepuh S.C.A.M.

Selesai makan dan istirahat acara pengundian doorprize pun dimulai kembali. Saya dan om Dedy ijin pamit dari acara karena kami sudah menang undian dan ingin segera istirahat di alam masing-masing (rumah masing-masing).

Acara milad #2 ini dihadiri sekitar 200 orang lebih peserta dari berbagai macam daerah dan komunitas seperti GWS Depok, SXC2, Badak Gowesz, FedRabit, Ciruas Bicycle Sport (CBS), Pecinta Federal Lampung (Pedal), Kossera, Fiest Tirtayasa, TTB Jakarta, Gempur, WesGowes, Gober Depok, Sobat Gowes Bekasi, Gagas Serang, BAT 45, FBC, SUXC, Warzhog04, Bengkel Club Community (BCC), NgapakBae, MBC, dan lain-lain (sumber). Komunitas-komunitas ini tergabung dalam satu kesatuan S.C.A.M Facebikers. Info lebih lengkap tentang grup S.C.A.M silahkan cek di facebook yua.

Jaya selalu S.C.A.M, semoga makin sering ngadain acara gowes bareng dengan doorprize yang banyak, hehe. Sampai jumpa di acara gowes berikutnya. Salam dengkul ngebul :D

*catatan:
 -> km 3: pendopo alun-alun
 -> km 16: pertigaan hutan Pereng
 -> km 22-23: area Rumah Hutan Cidampit

-FIN-

2 komentar:

  1. Kemaren ikut jalur mana om? Ga ketemuan sih, coba klo ketemu pasti ada fotonya disini, hehe :D

    BalasHapus